sumber gambar: markmanson.net Apa yang gue takutkan setelah lulus kuliah? Kehidupan setelah lulus kuliah adalah fase yang menantang sekaligus membingungkan karena dihadapkan pada situasi dimana gue harus memutuskan, apa yang selanjutnya dilakukan, mencari pekerjaan-kah? atau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi-kah atau pilihan lain seperti menikah? Fase yang kemudian gue pilih adalah mencari pekerjaan. Di tengah menjamurnya startup , memiliki hard skill dan soft skill yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar merupakan kebutuhan yang mendesak, semakin banyak skill yang dimiliki, maka semakin besar kesempatan seseorang untuk terserap di bidang pekerjaan tersebut. Hard skill mencakup pengetahuan maupun keahlian spesifik yang dibutuhkan terkait dengan pekerjaan yang dilamar, contoh hard skill misalnya keahlian mendesain web , ahli dalam pemrograman, menulis, pemasaran, dan lain sebagainya, sedangkan soft skill berhubungan dengan ciri kepribadi
Berusaha mengingat apa yg terjadi. Saat memulai tahun, persis tidak ada hal yang ingin diraih. Maklum, bukan seorang pemimpi. Menghabiskan waktu dengan membuka sosial media, lama lama berujung pada haus perhatian dan membandingkan kehidupan. Bertemu lalu berpisah dengan sekian orang, tidak banyak menangis. Kalaupun iya, yang ada hanya tangis haru, yg muncul karena keadaan. Egois. Sifat ini baru muncul. Saat berusaha dekat karena penasaran, tapi kemudian mundur secara perlahan. Terima kasih tetap mengingat alasan mengapa ada di bumi. Terima kasih untuk tetap apa adanya. Takut sekali menoreh luka. Maaf jika sangat dingin dan tidak peduli. Esok mungkin mulai terdengar kata tidak dan berbagai macam makian. Sudah bosan rasanya menahan dan mengiyakan. Menuju akhir tahun, hujan sesekali deras satu demi satu manusia hilang disekitaran, sampai tak tahu tempat bersandar. Menulis dikata sebagai penyembuh Tapi tak lagi berani bilang suka menulis atau bahkan me